Sosialisasi di Kabupaten Gowa

Kabupaten Gowa adalah salah satu daerah yang dikenal sebagai kota tertua di wilayah Sulawesi Selatan. Daerah yang semula merupakan sebuah kerajaan besar dan pertama di tanah Selatan. Saat ini kabupaten Gowa sedang menjalani masa rehabilitasi dari segala infrastruktur dan perbaikan jalan. Pengembangan SDM yang mulai digenjot dibangun sejak tahun 2010 telah banyak menuai manfaat. Pertukaran pelajar ke luar negeri dan pemberian beasiswa dari APBD kabupaten Gowa menggenjok peningkatan SDM di daerah tersebut. Kebersamaan dan kekompakan sangat kental dalam membangun daerah tersebut. Apalagi dalam pelibatan kerja sama antara LSM/NGO dan kelompok masyarakat dalam kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat. Tentunya Yayasan Kesejahteraan Masyarakat (YKM) dan Wahana Lingkungan Hidup (WAKIL) ikut serta berperan aktif di dalamnya.

 

Yayasan Kesejahteraan Masyarakat (YKM) Gowa mengambil peran dalam peningkatan dan pemberdayaan masyarakat pada sisi ekonomi dan pemenuhan kebutuhan dasar. Sementara WAKIL pada sisi perhatian pada kondisi lingkungan. Pergerakan dua Lembaga ini sangat signifikan di mata masyarakat. Keduanya memiliki porsi besar baik pada pengaruh kelompok kepentingan pemerintah daerah maupun kepentingan kelompok masyarakat. Pengembangan program Sekolah Sungai dan Kanal merupakan salah satu bagian kecil yang dilakukan oleh WAKIL sebagai bentuk perhatian kepada lingkungan. Melalui sekolahnya, mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam memperhatikan sungai-sungai dari segi kebersihan dan kelangsungan masyrakat sekitar sungai. Kegiatan kecil pun dilakukan oleh kelompok anak sungai untuk mendorong peningkatan kapasitas masyarakat. Di sisi lain, YKM Gowa memberikan support pada pengembangan kegiatan ekonomi kreatif di masyarakat.

 

Bungkesmas akhirnya berinisiatif untuk berkunjung ke kabupaten Gowa. Bertemu dengan YKM dan WAKIL adalah sebuah kesenmpatan yang baik di sela-sela kesibukan kegiatan mereka.  Pada saat itu kami mengunjungi mereka di kantor DPRD Kabupaten gowa. Kami diberikan ruang lebih untuk menyampaikan program bungkesmas. secara detil kami sampaikan secara bertahap dan perlahan untuk mencairkan suasana. Kami menyampaikan program bungkesmas ini dengan menyandingkan kondisi daerah yang terlepas dari program BPJS. Gowa adalah salah satu kabupaten yang tidak membiarkan masyarakatnya mengakses BPJS secara langsung. Semua biaya kesehatan masyarakat adalah tanggungan pemerintah daerah. Kondisi ini kami manfaatkan sebagai dasar berfikir mereka untuk memberikan ruang bagi Bungkesmas di kabuapaten Gowa. YKM dan WAKIL sangat merespon program Bungkesmas. “saya punya saran kecil saja, harusnya Bungkesmas ini kita hearing ke Kelompok Pemerintah dahulu. Kita manfaatkan sedikit waktu pada saat Coffee Morning untuk menyampaikan program bungkesmas. saya rasa pemerintah pasti mau menjadi bagian dari bungkesmas ini, apalagi saat ini pak Bupati dan jajarannyab selalu mencari Barang Baru untuk dijadikan stimulant dalam pembangunan daerah”, Ungkap Direktur WAKIL (Pak Mujib). Pak Mujib memberikan respon bahwa program bungkesmas ini sangat bisa kita kembangkan pada kelompok Sekolah Sungai yang ada di kabupaten Gowa dan Makassar. direktur WAKIL juga memberikan sinyal kepada kami untuk sosialisasi langsung ke kelompok sungai dan masyarakat lainnya. “Boleh nanti kita adakan sosialisasi ulang dengan mengundang semua pihak dari YKM dan WAKIl khsus untuk penyampaian program ini. Karena masyarakat saat ini, untuk menyampaikan program berbaur asuransi memang sangat membutuhkan penjabaran yang akurat dan masuk akal. Nanti kami akan membantu untuk menyampaikan program ini kepada pihak yang lain di kabupaten Gowa”, Lanjut Direktur YKM Gowa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *