Pada hari yang sama tanggal 25 Maret 2016, selepas shalat Jumat Sosialisasi Bungkesmas dilanjutkan ke kelurahan Balang, kecamatan Binamu. Dalam perjalanan tim Bungkesmas berinisiatif untuk menyempatkan diri singgah diwilayah Pondok Pesantren Babussalam DDI Kassi, Kecamatan Tamalatea untuk Silaturrahim sekaligus sosialisasi Bungkesmas bersama ketua pemuda ANSHOR. Setelah itu, melanjutkan perjalanan melewati batas kota Kabupaten Jeneponto, kendaraan berbelok ke sisi utara menuju target sosialisasi selanjutnya yaitu kelompok peternakan Mulia kelurahan Balang, kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto. Kami tiba di kantor kelurahan Balang tepat pada pukul 15.00 WITA, tapi warga masih belum hadir di tempat berhubung karena sebagian warga masih berada di persawahan dan sebagian yang lain mengurusi ternaknya.
Kegiatan sosialisasi Bungkesmas dilaksanakan tepat pada pukul 16.00 WITA setelah menunaikan shalat ashar berjamaah seraya menanti peserta yang lain. Peserta yang hadir pada kegiatan hari itu tidak sesuai dengan harapan karena yang hadir tidak sesuai dengan harapan dan target kepesertaan. Setelah melakukan konfirmasi kepada tokoh masyarakat dan ketua kelompok peternakan Mulia bahwa pada hari itu bertepatan dengan permulaan Panen Raya. Tak mau surut dari kondisi kepesertaan, tim Bungkesmas tetap melanjutkan sosialisasi dengan peserta yang berjumlah 18 orang dan dimeriahkan dengan anggota KKN UIN Makassar. Kegiatan sosialisasi dibuka oleh Pak Haerullah Lodjie yang membuka acara dengan hangat dengan penyampaian materi sosialisasi Bungkesmas seperti biasanya. Field officer pun ikut ambil bagian memberikan sedikit tambahan materi dengan tujuan untuk lebih menekankan dan meyakinkan kepada warga bahwa Tabungan Kesehatan Masyakrakat (Bungkesmas) sangat penting untuk kebutuhan masa depan.
Adapun yang menjadi kendala dalam pelaksanaan sosialisasi Bungkesmas di kelurahan Balang jumlah kepesertaan yang tidak sesuai dengan harapan. Kondisi waktu yang menjelang sore sehingga sedikit durasi waktu yang dilakukan untuk memberikan penekanan dan meyakinkan kepada peserta tentang program Bungkesmas. Untuk mengatasi hal itu, kami hanya punya fasilitas sosialisasi yaitu membagikan brosur kepada setia peserta dan menjelaskan lebih fokus kepada tokoh masyarakat yang dianggap mampu menjadi penerus sosialisasi ke yang lain.
Kegiatan sosialisasi Bungkesmas dilaksanakan tepat pada pukul 16.00 WITA setelah menunaikan shalat ashar berjamaah seraya menanti peserta yang lain. Peserta yang hadir pada kegiatan hari itu tidak sesuai dengan harapan karena yang hadir tidak sesuai dengan harapan dan target kepesertaan. Setelah melakukan konfirmasi kepada tokoh masyarakat dan ketua kelompok peternakan Mulia bahwa pada hari itu bertepatan dengan permulaan Panen Raya. Tak mau surut dari kondisi kepesertaan, tim Bungkesmas tetap melanjutkan sosialisasi dengan peserta yang berjumlah 18 orang dan dimeriahkan dengan anggota KKN UIN Makassar. Kegiatan sosialisasi dibuka oleh Pak Haerullah Lodjie yang membuka acara dengan hangat dengan penyampaian materi sosialisasi Bungkesmas seperti biasanya. Field officer pun ikut ambil bagian memberikan sedikit tambahan materi dengan tujuan untuk lebih menekankan dan meyakinkan kepada warga bahwa Tabungan Kesehatan Masyakrakat (Bungkesmas) sangat penting untuk kebutuhan masa depan.
Adapun yang menjadi kendala dalam pelaksanaan sosialisasi Bungkesmas di kelurahan Balang jumlah kepesertaan yang tidak sesuai dengan harapan. Kondisi waktu yang menjelang sore sehingga sedikit durasi waktu yang dilakukan untuk memberikan penekanan dan meyakinkan kepada peserta tentang program Bungkesmas. Untuk mengatasi hal itu, kami hanya punya fasilitas sosialisasi yaitu membagikan brosur kepada setia peserta dan menjelaskan lebih fokus kepada tokoh masyarakat yang dianggap mampu menjadi penerus sosialisasi ke yang lain.
