Tegal, STF News—-Di minggu akhir bulan September, Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta menugaskan dua orang staf dari program Bungkesmas untuk melakukan beragam kegiatan seperti, mengadakan pengobatan kesehatan gratis, silaturahmi kepada mitra, melakukan pelatihan menagemen keuangan, dan sosialisasi Bungkesmas di wilayah Jawa Tengah.
Kali ini, tim Bungkesmas berhasil membuat janji dan melakukan kunjungan sosialisasi Bungkesmas ke bank sampah Nurul Hikmah yang berlokasi di Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Tegal, Jawa Tengah. Kunjungan sebelumnya yaitu pelatihan managemen keuangan dan sosialisasi di wilayah Brebes.
Setibanya di Tegal, tim Bungkesmas pun langsung berkunjung ke rumah Ibu Humairoh, salah satu pencetus dan penggerak adanya bank sampah Nurul Hikmah di Desa Tuwel, Tegal. Menurut cerita, Ibu Humairoh mengajak kelima temannya untuk ikut berpartisipasi mengumpulkan sampahnya dan membuka bank sampah di lingkungan sekitar.
“Saya itu sedih kalau liat sampah ditumpuk-tumpuk aja, padahal kita sendiri mampu membuat sampah yang biasanya cuma dibuang tapi ini berguna menjadi sesuatu yang bermanfaat atau malah bernilai harganya. Yaudah saya ajak para ibu-ibu untuk nabung sampah ehh alhamdulillah kompak jadi banyak yang juga ingin ikut nabung sampah,” ungkapnya.
Bank sampah Nurul Hikmah Desa Tuwel, Tegal sudah lama berdiri yakni sejak 2013 silam. Setelah 6 tahun berdiri, dengan didukung pengurus sebanyak 20 orang yang terdiri dari ibu-ibu yang aktif di Fatayat dan Muslimat NU, Bank Sampah Nurul Hikmah kini memiliki 650 orang nasabah aktif.
Marketing project Bungkesmas, Nurma Elita Sari S.E. mengatakan kunjungan ini menjadi salah satu target tim Bungkesmas untuk memperluas mitra dan melakukan sosialisasi secara merata di tanah air. Kegiatan ini juga memiliki tujuan riset terkait kesenjangan sosial di kota-kota besar yang ada di wilayah Jawa dan Sumatra.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk selalu menyebarkan manfaat dari program Bungkesmas di berbagai wilayah. Semoga Bungkesmas menjadi salah satu solusi yang paling efektif bagi para masyarakat banyak,” tutupnya.